Memasuki Tahun Baru 1428 H: "Jadikan Diri Sebagai Muslim yang Terarah, Terencana, Mengutamakan Bukti dan Siap Berdakwah ---- Mari Kita Melaksanakan Puasa Asyura dan Tasu’a Di Bulan Muharram ini

Monday, January 22, 2007

Menyikapi Kritik

Kritik sering kali menjadi musuh besar kita. Berapa banyak dari kita yang langsung bereaksi tidak sehat manakala kritik menerpa? Apa yang terjadi saat kita mengkritik? Bagaimana menyikapi kritik?

LUKA YANG KITA BUAT

Bayangkanlah kita menikam dada orang yang kita cintai.

Saat bilah pisau itu terbenam ke dalam dadanya, ia tersedak mencoba menghirup udara, ia mencoba meraup apa yang masih bisa digapainya. Dengan liar, wajahnya menyemburkan teror dan ketakutan. Memancarkan kesakitan yang teramat sangat pedih rasanya. Ia mulai kehilangan darah, dan ia mulai mengalami shock yang parah. Ia pun terjatuh. Sekarat dan bersimbah darah.

Mungkin ia masih beruntung, karena ada yang sempat mengantarnya ke rumah sakit dengan ambulan. Tapi sekalipun ia akan sembuh dari penderitaannya, dadanya tetap akan menyisakan goresan luka besar yang tidak sedap untuk semua mata.

SENJATA ITU ADALAH KRITIK

Tak terbayangkan bahwa Anda akan mampu melakukannya. Dan jikapun Anda tetap melakukannya, segera setelah Anda menyadari apa yang telah Anda lakukan, yakinlah; Anda tidak akan pernah mengulanginya.

Begitulah, mungkin hampir setiap hari, banyak dari kita yang terus dan lagi-lagi, menikam orang-orang yang kita cintai. Kita menggunakan pisau yang tak terlihat, pisau yang tidak membuat darah muncrat. Senjata itu adalah senjata pilihan. Dan pilihan itu adalah KRITIK. Luka yang kita buat, sama dalam dan pedih seperti luka oleh pisau dari baja.

KRITIK ADALAH MESIN PENGHANCUR

Kritik yang kita lontarkan merontokkan rasa percaya diri. Orang yang kita kritik merasa tak dicintai lagi. Mereka mulai masuk ke alam yang penuh dengan keragu-raguan. Dan sebelum luka mereka sempat sembuh kembali, Kita menikamnya lagi, dan lagi. Tepat di tempat yang sama.

KRITIK ITU MENIPU

Mengapakah kita bisa menjadi begitu sadis pada orang-orang yang kita cintai?
Kita telah tertipu, karena bilah yang di tangan dan luka yang kita buat tak pernah terlihat nyata.

Mengapakah kita bisa menjadi begitu jahat dan dengki?
Jawabnya, adalah karena rasa tak aman kita sendiri.

BAYANGKAN BILAH PISAU ITU

Bagaimanakah kita bisa memperbaiki diri?
Saat kita mulai merasa melakukan pembantaian terhadap orang lain,
dengan kata-kata yang pedas dan sengit,
dengan ungkapan yang tajam bak bilah pedang,
dengan suara dan kata yang membakar jiwa serta semangat,

Berhentilah sebentar, dan bayangkanlah senjata kita itu menjadi nyata.

Dan jika kita bisa melihat, luka seperti apa yang akan kita buat, STOP!

KRITIK DILAKUKAN DENGAN KATA

Kita sering tidak menyadarinya. Contoh: kata “tapi.”

“Lihatlah Ayah, Saya dapat nilai A untuk olah raga di raport Saya.”
Ayah menjawab, “Wow.. itu bagus sekali anakku, TAPI, kamu dapat C untuk matematika.”

Kata “tapi” adalah tombol “cancel” atau tuts “esc” di pojok kiri atas keyboard komputer kita. Kata itu membatalkan semua puja dan puji yang telah kita lontarkan sebelumnya. Dan tidak lebih, pembicaraan di atas telah berubah jadi begini.

“Lihatlah Ayah, Saya pintar di sekolah.”
“Tidak. Kamu goblok!”

HARGAI SEKECIL APA PUN

Bandingkan jika respon itu diubah lebih baik dengan menjadi begini.
“Wow.. itu bagus sekali anakku, nanti Ayah bilang sama Ibu betapa pintarnya kamu. Pertahankan ya.”

Ia akan terinspirasi dan berupaya lebih keras untuk matematikanya, karena ia ingin menangguk lebih banyak puji dan puja, dari orang-orang yang dicintanya. Itu lebih baik ketimbang ia jadi merasa tak berguna karena “tapi” dari mulut Ayah atau Ibunya.

JIKA ANDA DIKRITIK

1. Jadikan kritik sebagai sarana belajar. Yaitu, INGAT RASA LUKANYA, dan berupayalah untuk tidak melakukannya pada orang lain;

2. Ingat bahwa PISAU YANG DIGUNAKAN TIDAK TERLIHAT, itulah sebab mereka tak menyadari luka yang dibuatnya. Maafkan mereka;

3. INGAT LUKA MEREKA. Saat seseorang menjadi sengit, sadis, kasar atau tidak bertenggang rasa, mereka tidak membenci Anda. Mereka mengalami derita akibat sesuatu di dalam dirinya. Jika mereka mengumpat, bukanlah Anda yang diumpat. Yang mereka tuju adalah sesuatu di dalam diri mereka, yang tak pernah ditunjukkan atau diceritakan. Mungkin itu orang lain yang telah kejam kepada mereka. Mungkin itu sesuatu yang telah mempermalukan mereka;

4. SETIAP ORANG TIDAK SAMA. Itulah berkah Tuhan. Pahami mereka sebagai manusia yang masing-masingnya tidak sama;

5. Setelah Anda menerima kritik, BERTERIMAKASIHLAH PADA MEREKA atas nasehatnya. Berjanjilah untuk mempertimbangkan apa yang mereka katakan. Dengan berterimakasih, Anda telah melucuti senjata mereka, antagonismenya, dan mengakhiri bicara dengan damai dan melegakan;

6. LUPAKAN. Orang yang mengkritik Anda mungkin tidak kompeten, penuh curiga, atau cemburu buta. Jika demikian, setelah berterimakasih kepada mereka, lupakan semuanya;

7. EVALUASI KRITIK MEREKA. Mungkin mereka tidak objektif. Tapi mungkin juga ada poin mereka yang memang benar. Gunakan pengalaman ini sebagai kesempatan untuk tumbuh. Ingat, Anda tidak sempurna. Belajarlah dari mereka kapan saja dan di mana saja. Tapi jangan, jadikan itu alasan untuk mengkritik orang lain.

Bahaya kritik bukan pada kritiknya, tapi pada karakternya yang bisa memunculkan siapa Anda sebenarnya.

Orang yang Panjang Umurnya dan Baik Amalnya

Imam At-Tirmidzi meriwayatkan dari Abu Kuraib dari Zaid bin Habbab dari Muawiyah bin Shalih dari Amr bin Qais dari Abdullah bin Busr Al-Aslami Radhiyallahu Anhu, bahwasanya ada seorang Badui bertanya kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam, “Wahai Rasulullah, siapakah orang yang terbaik?” Beliau bersabda,
مَنْ طَالَ عُمُرُهُ وَحَسُنَ عَمَلُهُ .
“Orang yang panjang umurnya dan baik amalnya.” (HR. At-Tirmidzi) (1)

Mungkin, di antara hadits-hadits Nabi tentang amalan seorang muslim yang dapat membuatnya menjadi terbaik di antara kaum muslimin, yang sifatnya paling umum adalah hadits ini. Bagaimana tidak? Sebab, yang dimaksud Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dengan amal di sini, adalah segala perbuatan baik yang diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Setiap perbuatan yang di dalamnya ada unsur taat kepada Allah dan Rasul-Nya, dan akal sehat serta adat masyarakat menganggapnya sebagai perbuatan terpuji, maka itulah yang dimaksud dengan amal baik di sini. Itu pun, jenjang waktu pelaksanaannya sangat panjang terbentang, yaitu di sepanjang usia seseorang.

Dengan demikian, tanpa diperinci amalan apa saja yang dilakukan oleh seorang muslim semasa hidupnya, selama ia dikenal sebagai orang yang selalu rajin beribadah kepada Allah, taat menjalankan sunnah Nabi-Nya, dan senantiasa menjauhi segala hal yang dilarang dalam ajaran agama Islam, maka dialah sesungguhnya orang muslim terbaik yang sejati. Karena, orang ini tidak hanya melakukan amalan-amalan tertentu saja dalam hidupnya, melainkan melakukan semua amal perbuatan yang baik.

Hadits ini juga mengisyaratkan sekaligus mensyaratkan, bahwa orang yang terbaik di sini adalah yang panjang umurnya. Sehingga dapat dipahami, bahwa orang yang sama-sama terkenal sebagai orang saleh dan ikhlas selama hidupnya, tetapi yang satu usianya lebih panjang dari yang lain, maka yang lebih panjang umurnya inilah yang lebih baik. Bahkan Imam Ibnu Hibban dalam kitab Shahihnya memberikan satu keterangan khusus, bahwa bisa jadi orang yang panjang umurnya dan baik amalnya lebih baik daripada seorang yang mati syahid di jalan Allah.

Ibnu Hibban meriwayatkan dari Imran bin Musa dari Ya’qub bin Humaid dari Abdul Aziz bin Muhammad dan Ibnu Abi Hazim dari Yazid bin Abdillah dari Muhammad bin Ibrahim At-Taimi dari Abu Salamah dari Abdurrahman dari Thalhah bin Ubaidillah Radhiyallahu Anhu, “Bahwasanya ada dua orang laki-laki dari salah satu kabilah di Arab datang kepada Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam. Kebetulan kedua orang ini masuk Islamnya bersamaan. Salah satu dari mereka adalah seorang yang sangat rajin beribadah. Kemudian dia ikut berperang fi sabilillah dan mati syahid dalam perang tersebut. Adapun yang seorang lagi, dia masih hidup setahun setelah kematian sahabatnya. Sehingga, orang yang satu ini masih sempat berpuasa Ramadhan. Lalu ia meninggal. Dan, Thalhah bin Ubaidillah melihat dalam mimpinya bahwa orang yang terakhir meninggal ini dipersilahkan masuk surga terlebih dahulu daripada sahabatnya yang lebih dulu meninggal.” (2)

Dalam At-Tamhid, disebutkan sebuah hadits dari Ubaid bin Khalid As-Sulami Radhiyallahu Anhu, bahwasanya Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mempersaudarakan dua orang laki-laki. Kemudian salah seorang dari mereka meninggal lebih dulu. Sedangkan yang satunya lagi meninggal seminggu kemudian. Setelah Nabi bersama para sahabat menshalatkan jenazah orang yang terakhir meninggal ini, beliau berkata, “Apa yang kalian bacakan untuknya?” Para sahabat menjawab, “Kami mendoakannya. Kami membaca; Ya Allah, ampunilah dia dan sandingkanlah dia dengan saudaranya.” Maka Rasulullah bersabda, “Lalu dikemanakan shalat yang dia lakukan setelah saudaranya meninggal, puasa yang dia lakukan setelah saudaranya meninggal, dan amal yang dia lakukan setelah saudaranya meninggal?” Demikian, Abu Umar An-Namri menjelaskan hadits tentang keutamaan orang yang panjang umurnya dan baik amalnya dengan hadits ini. (3)

DR. Musthafa Said berkata, “Yang dimaksud dengan baik amalnya, yaitu jika seseorang melakukan suatu perbuatan baik disertai dengan kelengkapan syarat-syarat dan rukun-rukunnya dengan ikhlas hanya mengharapkan keridhaan Allah Ta’ala semata.” (4)

Berkaitan dengan hal ini, Ammar bin Yasir Radhiyallahu Anhu mengatakan, bahwasanya Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,
مَثَلُ أُمَّتِي مَثَلُ الْمَطَرِ لَا يُدْرَى أَوَّلُهُ خَيْرٌ أَمْ آخِرُهُ . (رواه أحمد والترمذي)
“Perumpamaan umatku seperti hujan, tidak diketahui mana yang lebih baik; yang pertama atau yang terakhir.” (HR. Ahmad dan At-Tirmidzi) (5)

Maksud Nabi, orang muslim yang meninggal lebih dulu belum tentu lebih baik daripada orang muslim yang meninggal belakangan. Karena bisa jadi yang meninggal belakangan lebih baik daripada yang meninggal lebih dulu, dikarenakan amal-amal yang dilakukannya lebih banyak –baik dari sisi kuantitas ataupun kualitas. Sekalipun orang muslim yang meninggal lebih dulu dikenal sebagai orang yang saleh dan rajin beribadah. Sama seperti air hujan; tidak diketahui manakah yang menyuburkan tanah dan tumbuh-tumbuhan, apakah tetesan yang turun pertama kali ataukah yang terakhir.

Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu meriwayatkan, bahwasanya Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bertanya kepada para sahabat,
أَلَا أُنَبِّئُكُمْ بِخِيَارِكُمْ قَالُوا بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ خِيَارُكُمْ أَطْوَلُكُمْ أَعْمَارًا وَأَحْسَنُكُمْ أَخْلَاقًا . (رواه أحمد)
“Maukah kalian aku beritahu tentang orang yang terbaik di antara kalian?” Para sahabat menjawab, “Ya, wahai Rasulullah.” Kata beliau, “Sebaik-baik kalian adalah yang paling panjang umurnya dan paling baik amalnya.” (HR. Ahmad) (6)

Sunday, January 21, 2007

Tanda Tanda Kiamat Yang Menakjubkan

Kiamat mempunyai tanda Kubra dan Sugra. Berikut tanda tanda kecil kiamat yang menakjubkan (bukan tanda besar) :

1. Menggembungnya bulan telah bersabda Rasulullah saw : " di antara sudah mendekatnya

kiamat ialah menggembungnya bulan sabit(awal bulan) " dishahihkan" AlBaani di Ash Shahihah nomor 2292 dalam riwayat yang lain dikatakan "di antara sudah dekatnya hari kiamat ialah bahwa orang akan melihat bulan sabit seperti sebelumnya, maka orang akan mengatakan satu bentuk darinya untuk dua malam dan masjid akan dijadikan tempat untuk jalan jalan serta meluasnya mati mendadak" (Ash Shahiihah AlBani 2292)

Menakjubkan ... satu bulan sabit dihitung dua kali !!!, sekarang ummat islam hampir selalu bertengkar menentukan bulan sabit untuk ramadhan, syawal dan idhul adha .. antar ru'yat tidak sama cara melihatnya , antar hisab berbeda cara menghitungnya .... shodaqo rasuuhul kariim

2.Tersebarnya banyak pasar rasuluillah bersabda : "Kiamat hampir saja akan berdiri apabila sudah banyak perbuatan bohong, masa(waktu) akan terasa cepat dan pasar pasar akan berdekatan (karena saking banyaknya)" (sahih Ibnu Hibban)

Lihatlah sekarang, pasar ada dimana mana, mall semakin banyak, supermarket di mana mana ....

3.Wanita ikut bekerja seperti laki laki rasulullah bersabda : "pada pintu gerbang kiamat orang2 hanya akan mengucapkan salam kepada orang yang khusus(dikenal) saja dan berkembangnya perniagaan sehingga wanita ikut seperti suaminya (bekerja/berdagang) " Hadist Shahih lighairihi Ahmad

Sekarang karena emansipasi wanita, wanita yang bekerja sudah banyak betul ... shodaqo rasuuhul kariim

4.Banyaknya Polisi rasululah bersabda : "bersegeralah kamu melakukan amal shalih sebelum datang 6 perkara : pemerintahan orang orang jahil, banyaknya polisi, penjual belian HUKUM atau JABATAN, memandang remeh terhadap darah, pemutusan silaturrahim, adanya manusia yang menjadikan al qir'an sebagai seruling dimana mereka menunjuk seorang imam untuk sholat jamaah agar ia dapat menyaksikan keindahannya dalam membaca Al QUr'an meskipun ia paling sedikit ke-Faqihannya. " Musnad Ahmad, At Thabrani, Ash Shaihhah AlBani

5.Manusia akan bermegah megah dalam membangun masjid rasulullah bersabda "tidak akan beridir kiamat hingga mansia berbangga bangga dengan masjid" (hadist sahih musnad Ahmad3:134,145, An Nasa'i 2:32, Abu Dawud 449,Ibnu Majah 779) padahal rasulullah dilain tempat berkata "saya tidak diutus untuk menjulangkan masjid masjid" (sahih sunan abu dawud:448)

subhanallah, masjid masjid seakarang megah betul .. indah benar

6.Menjadi pengikut tradisi Yahudi dan Nasrani telah berkata rasulullah : "Sungguh kamu akan mengikuti jalan hidup orang orang sebelum kamu,sejengkal demi sejengkal , sehasta demi sehasta (tanpa berbeda sedikitpun) sehingga walaupun mereka masuk ke lubang biawak, maka kamu akan masuk juga" Sahabat bertanya : wahai rasulullah, apakah kaum yang akan kami ikuti tersebut adalah kaum Yahudi dan Nasrani ?, maka Nabi menjawab : Siapa Lagi (kalau bukan mereka) ?

shodaqo rasuuhul kariim ... ummat sudah menjadi pengikut barat ... peringatan tahun baru, valentin day, peringatan ulang tahun, pengagum demokrasi, HAM, hukum positif dan sebagainya ...


7.Irak diboikot dan makanan ditahan darinya rasulullah bersabda : "hampir saja tidak boleh dibawa makanan ke negeri Irak secupak(qafizh) makanan atau sebuah dirham, kami(sahabat) bertanya Orang orang ajam(non arab) kah yang melakukan ini ? kemudian beliau berkata : "hampir saja tidak dibawa makanan atau sebuah dinar kepada penduduk syam(palestina, syiria , libanon , yordandan sekitarnya) kemudian sahabat bertanya "siap ayang melakukan itu ya rasulullah ? " orang orang RUM(Romawi : Amerika-Eropa)

Sebenarnya ini adalah tanda yang paling menakjubkan, karena sampai sekarang irak telah diboikot oleh Amerika semenjak perang teluk dan syam telah menderita kekuarangan makanan, palestina di jajah israel yahudi ..dan .. setelah terkepungnya irak dan syam ini .. dan setelah terjadinya peperangan dhasyat di PALESTINA maka akan muncullah tanda tanda besar kiamat berupa munculnya Imam Mahdi, Keluarnya Dajjal dan turunnya Isa Al Masih

8.Turki akan memerangi Irak rasulullah bersabda : "sekelompok manusia dari ummatku akan turun di suatu dataran rendah yang mereka namakan dengan Bashrah pada tepi suatu sungai yang bernama Dajlah. Dan apabila telah datang akhir zaman datangkah Bani Qanthura (mereka adalah orang orang turki) yang bermuka lebar dan bermata kecil sehingga mereka turun pada tepi sungai itu, maka terpecahlah penduduknya menjadi 3 kelompok, yang satu sibuk mengikuti ekor ekor sapi mereka(sibuk mengurusi harta benda) dan mereka akan hancur, dan satu kelompok dari mereka akan memperhatikan diri mereka sendiri dan mereka itu telah kafir, dan satu kelompok dari mereka akan menjadikan anak cucu mereka di belakang mereka kemudian mereka berperang, itulah para syuhada" (hadits hasan diriwayatkan Ahmad dan Abu Dawud(4138)

Pada bulan mei 1997 dahulu orang orang turki telah mulai memancing mancing permusuhan dengan irak dan mereka membangkitkan masalah masalah yang dibuat buat sekitar masalah air di sungai Eufrat dan orang orang turki itu membuat kesepakatan dengan orang orang israel dan amerika dan melakukan latihan militer bersama dengan tujuan penyerangan irak, iran dan syiria, dan waktu itu juga Turki menyerang bagian irak utara dengan alasan untuk menghjajar suku kurdi .. kita tunggu saja apa yang akan terjadi nanti ..

9.Bumi Arab akan kembali menjadi kebun kebun dan sungai sungai telah bersabda rasulullah : "tidak akan berdiri hari kiamat hingga harta aakan banyak melimpah dan sehingga bumi arab kembali menjadi kebun kebun dan sungai sungai " � (Ahmad dan Muslim)

Dan negeri arab saat ini telah menjadi kebun !! dan banyak nya sungai .. didaerah tha'if bahkan telah turun butiran es dan musim haji kemarin susuhu dingin kira kira 5 derajat celcius ... tidak lagi panas

10.Peperangan dengan Yahudi : tidak terjadi kiamat hingga oranng orang berperagn dengan� Yahudi, dan orang orang Yahudi bersembunyi dibawah batu dan pohon, lalu batu dan pohon itu berkata kepada orang orang islam " di sini ada Yahudi, maka bunuhlah ia" (Fathul Bari', Al Manaqib, Al Hafiz Ibnu Hajar)